UJIAN AKHIR SEMESTER II

Hari ini adalah hari dimana saya sedang ujian praktek komputer, bersama pak supri dan pak mukhsin. Butuh perjuangan.. Awalnya saya khawatir karena laptop yang saya punya ini sering error, tiba-tiba mati sendiri. Saya sangat khawatir karena saya takut tidak boleh mengikuti UAS komputer ini. Tapi saya berusaha agar laptop saya tidak error, dan alhasil alhamdulillah laptop yang saya punya bisa saya pakai untuk UAS praktek komputer. Saya berharap nilai saya selalu ada peningkatan di setiap semesternya.

Selain UAS praktek komputer, saya akan mengikuti UAS praktik kehamilan dan keterampilan dasar kebidanan, semoga saya bisa menjalankan UAS praktik tersebut dengan lancar, tepat, dan benar.
Untuk menggapai hasil yang memuaskan dan diinginkan, harus di iringi dengan usaha dengan semaksimal mungkin, karena dengan usaha keras taakan mengkhianati.

My Experience

Halo.. nama saya Annisa Ayu Tiara, umur saya 17tahun, saya lahir di Lebak tepat pada tanggal 15 November 1997, saya tinggal di Rangkasbitung. Sekarang saya sedang menempuh pendidikan di Akademi Kebidanan Bina Husada Tangerang. Saya ingin berbagi pengalaman sedikit tentang bagaimana saya bisa menempuh pendidikan di Akademi Kebidanan dan bertempat di Bina Husada Tangerang. Awalnya memang sejak saya SMP, mama saya sudah mengarahkan saya untuk menjadi seorang Bidan, dan saya pun mau. Tetapi saat saya duduk di bangku SMA, niat saya mulai berubah, keinginan untuk menjadi seorang Bidan mulai sirna, karena mungkin banyak sekali universitas dan fakultas-fakultas yang saya ketahui sudah banyak, jadi ketertarikan saya juga makin luas. Singkat cerita pada saat saya lulus SMA, saya mengikuti SNMPTN dan SBMPTN, tapi alhasil saya belum berhasil di dua jalur tersebut. Lalu saya berdo'a dan menyerahkan segalanya yang terbaik kepada ALLAH SWT. Keesokan harinya saya coba menumbuhkan niat saya lagi untuk menjadi seorang Bidan dengan penuh pertimbangan. Lalu salah satu teman saya memberitahu saya bahwa terdapat kampus kebidanan di tangerang, disitu saya banyak bertanya mengenai kampus itu, lalu saya membicarakan juga pad orangtua saya, orangtua saya pun setuju, dan saya percaya, restu dari orangtua adalah restu dari Allah juga, disitulah awal saya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan saya di Akademi Kebidanan Bina Husada Tangerang.
Jauh dari yang saya pikirkan dan yang saya bayangkan, menempuh pendidikan di Akademi Kebidanan tidak semudah yang saya bayangkan, dan saya menyadari bahwa menjadi seorang tenaga kesehatan tidaklah mudah dan harus cekatan. Selama dua semester ini saya sudah merasakan betapa besar perjuangan saya dalam menempuh jurusan di kebidanan ini, dari banyaknya tugas-tugas perkuliahan yang di dapat, praktek-praktek yang pelajari di kampus. Ketelitian, kedisiplinan, kerapihan, kecekatan, kepedulian seorang Bidan semua di ajarkan di Akbid Bina Husada ini, dari mulai dosennya yang mengajarkan mahasiswanya dengan tegas dan disiplin.
Saya berharap, semoga dengan saya menempuh pendidikan di Akbid Bina Husada, saya bisa lulus menjadi seorang bidan yang disiplin dan mulia, karena bidan adalah suatu pekerjaan yang mulia.